Deden Menaruh Perhatian Pada Yatim dan Ponpes
CILAMAYA, KarawangNews.com - Di bulan Ramadhan ini, Anggota Komisi A
DPRD Provinsi Jabar, H. Deden Darmansah berkesempatan berbagi suka
dengan anak yatim di Ponpes Mutiara Mantap, Desa Cikalong, Kecamatan
Cilamaya Wetan, Selasa (30/7/2013) sore. Acara santunan ini dipadukan
dengan buka puasa bersama ratusan warga setempat.
"Kita ingin berbagi suka dengan anak yatim di sekitar Desa Cikalong dalam bentuk berbuka puasa, karena anak yatim di desa ini cukup banyak dan perlu perhatian. Jangankan di ditelantarkan, menghardik anak yatim saja sama mendustakan agama," kata Deden.
Diungkapkan Deden, reses ini diharap bisa membawa perubahan kepada masyarakat, diantaranya mengenai infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat di pedesaan, diantaranya fasilitas ponpes ini.
Pimpinan Ponpes Mutiara Mantap, H. Nasir (50) mengatakan, sebelumnya ponpes ini telah mendapat bantuan dari Deden Darmansah, anggaran tersebut telah dibangun untuk mushola dan mebeler kelas ponpes. Kendati begitu, ponpes yang berdiri tahun 1997 ini masih minim fasilitas, diantaranya ruang kelas baru dan perbaikan gedung yang sudah ada.
"Ponpes ini memiliki ratusan santri kalong (tidak mondok, red). Selama ini kita masih kurang fasilitas dan banyak yang belum kita miliki untuk sarana mengajar kepada santri," ucapnya.
"Kita ingin berbagi suka dengan anak yatim di sekitar Desa Cikalong dalam bentuk berbuka puasa, karena anak yatim di desa ini cukup banyak dan perlu perhatian. Jangankan di ditelantarkan, menghardik anak yatim saja sama mendustakan agama," kata Deden.
Diungkapkan Deden, reses ini diharap bisa membawa perubahan kepada masyarakat, diantaranya mengenai infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat di pedesaan, diantaranya fasilitas ponpes ini.
Pimpinan Ponpes Mutiara Mantap, H. Nasir (50) mengatakan, sebelumnya ponpes ini telah mendapat bantuan dari Deden Darmansah, anggaran tersebut telah dibangun untuk mushola dan mebeler kelas ponpes. Kendati begitu, ponpes yang berdiri tahun 1997 ini masih minim fasilitas, diantaranya ruang kelas baru dan perbaikan gedung yang sudah ada.
"Ponpes ini memiliki ratusan santri kalong (tidak mondok, red). Selama ini kita masih kurang fasilitas dan banyak yang belum kita miliki untuk sarana mengajar kepada santri," ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar